Kalibrasi tangki menggunakan metode laser 3D adalah proses pengukuran volume dan dimensi geometris suatu tangki dengan teknologi laser scanning tiga dimensi (3D Laser Scanner). Metode ini memberikan data yang sangat akurat dan rinci mengenai bentuk dan volume aktual dari tangki, baik tangki horizontal maupun vertikal.
Tujuan utama dari kalibrasi tangki adalah untuk:
Menentukan tabel kalibrasi (strapping table) yang berisi hubungan antara tinggi cairan (level) dan volume.
Menjamin keakuratan pengukuran volume bahan cair (minyak, BBM, kimia, dll) dalam kegiatan operasional, terutama untuk perdagangan, logistik, dan pengendalian stok.
Laser scanner memancarkan sinar laser ke permukaan dalam tangki.
Sinar dipantulkan kembali ke alat dan direkam sebagai titik data (point cloud).
Ribuan hingga jutaan titik dikumpulkan dan diolah menjadi model 3D presisi tinggi.
Dari model ini, perangkat lunak akan menghitung volume berdasarkan berbagai tinggi cairan dalam tangki.
| Aspek | Laser 3D | Metode Manual (Metode Basah/Dry) |
|---|---|---|
| Akurasi | Sangat tinggi (hingga ±1 mm) | Lebih rendah |
| Kecepatan | Cepat (1–2 jam per tangki) | Bisa memakan waktu berjam-jam hingga hari |
| Dokumentasi | Dapat menghasilkan model 3D dan laporan digital | Hanya berupa tabel dan sketsa manual |
| Kontak fisik | Non-kontak (aman untuk tangki berbahaya) | Kontak langsung dengan cairan |
| Data | Point cloud dan model CAD | Hanya data volume dan tinggi cairan |
